Iklan

terkini

Kunker Sekda Maluku, Pemuda SBT : "Welcome"

Sabtu 23 2023, 9/23/2023 WIB Last Updated 2023-09-23T10:57:05Z
BULA: Rencana kunjungan kerja (Kunker) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Maluku Sadali Le di kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) pada pekan ini, akhirnya disambut baik oleh pemuda setempat. 

"Selaku pemuda SBT katong ucapkan selamat datang Welcome untuk Pak Sekda atas kunjungan kerja di kabupaten SBT, " ungkap Fadel Rumakat salah satu pemuda SBT kepada Media ini, Sabtu (23/9). 
Dikonfirmasi Fadel menjelaskan, kedatang Sekda Maluku Sadali Le, di kabupaten bertajuk ita Wotu nusa itu bagian dari program kerja pemerintah provinsi Maluku. Untuk itu, semuan elemen masyarakat harus berpartisipasi terutama kaum pemuda maupun aktivis untuk menyambut kedatangan orang nomor tiga di provinsi Maluku itu. 

"Kedatangan pak Sekda ini bagian dari kerja- kerja pemprov Maluku. Tentunya beliau datang ke SBT ini dengan tujuan baik membicarakan program, maupun mencari solusi bersama pemerintah daerah guna menyelesaikan masalah di kabupaten SBT. Untuk itu semua masyarakat pemuda dan aktivis harus menjemput moment itu," jelas Fadel

Dia menandaskan, mestinya para pemuda dan aktivis di kabupaten pengasil minyak itu melihat peluang untuk bagaimana berkoordinasi, bahkan berdiskusi dengan Sekda Maluku Sadali Le. Selama itu untuk kepentingan negeri dan masyarakat. Bukan sebaliknya membuat gerakan-gerakan liar dan sebagainya.

"Menurut beta, sebagai anak muda milenial, tidak boleh katong monoton pada satu ruang yang memang seng ada progres apa-apa. 
Mestinya katong optimis, katong seng boleh buat gerakan macam tolak kedatangan pak sekda, justru kedatangan itu para pemuda di SBT harus manfaatkan untuk berdiskusi dan berkoordinasi dengan beliau selama itu untuk kepentingan negeri dan masyarakat," tandasya.
 
Sementara itu, hal yang sama turut ditegaskan Kapala Pemuda Desa karay kecamatan Teluk Waru Ever Arey. Kata Ever wacana terkait penolakan kunjungan Sekda Maluku ke kabupaten SBT itu merupakan langkah keliru yang dilakukan para segelintir pemuda atau aktivis di SBT. 

"Tentu saya merasa heran, karena tuntutan aksi teman- teman seperti apa kajiannya sehingga menolak kedatanagan Pak Sekda" tegas Arey

Dia menyebutkan, mestinya tumpukan masalah di kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) menjadi catatan penting bagi mereka bagaimana mendorong pemda untuk merealisasikan

"Contoh seperti demo soal, Visi misi Bupati yang belum terlaksna sampai saat ini, makanya saya menduga penolakan ini tidak kalah bedanya dengan isu penolakan kunjungan Gubernur," bebernya. (Kmc-MR)
Komentar

Tampilkan

Terkini

Hukum

+